[GarisHorizon] Saat cakrawala itu menyentuh bumi,
hanya sayatan akan kenangan yang mulai terlihat pudar,
bukan benderang tentang hiruk pikuk dalam sepi,
semua ini kusam, tak berbentuk, dan hanya patuh akan waktu,
cahaya itu tak bisa kulihat,
disaat semua orang memuja akan keindahannya,
aku terheran dengan kebutaanku,
apa yang sebenarnya mereka lihat? aku juga ingin mengaguminya,
dan akhirnya, sampai saat ini aku masih buta,
sebenarnya,,,
aku tak ingin berbeda,
aku juga tak ingin terasing,
namun semuanya tampak berbeda,
akupun dengan sendirinya terasing,
semoga saja yang kuyakini ini benar,
aku bisa mendapatkan cahayaku sendiri,
mendapat ketentramanku,
dan bahagiaku untuk diakhir,
yang berarti awal dari sebuah keabadian,
*aku yang melihat mayoritas disekelilingku
hanya sayatan akan kenangan yang mulai terlihat pudar,
bukan benderang tentang hiruk pikuk dalam sepi,
semua ini kusam, tak berbentuk, dan hanya patuh akan waktu,
cahaya itu tak bisa kulihat,
disaat semua orang memuja akan keindahannya,
aku terheran dengan kebutaanku,
apa yang sebenarnya mereka lihat? aku juga ingin mengaguminya,
dan akhirnya, sampai saat ini aku masih buta,
sebenarnya,,,
aku tak ingin berbeda,
aku juga tak ingin terasing,
namun semuanya tampak berbeda,
akupun dengan sendirinya terasing,
semoga saja yang kuyakini ini benar,
aku bisa mendapatkan cahayaku sendiri,
mendapat ketentramanku,
dan bahagiaku untuk diakhir,
yang berarti awal dari sebuah keabadian,
antara sepi, keyakinan, dan prinsip |
amin ... sebuah pencarian
BalasHapusinsyaAllah bisa :)
BalasHapusIndah dan makna yang begitu dalam puisi ini mengingatkan aku kepada lagu favorit aku
BalasHapusSaya mulai tertawa ketika orang lain disekelilingku mulai bersedih dan saya mulai menangis ketika orang disekelilingku mulai tertawa tetapi yang saya syukuri bahwa tawa itu bukanlah menertawai aku
nice poem...met berlibur ya
BalasHapusBisa asal usaha. Gue yakin lo mampu!
BalasHapusSehari kemudian gue balik kesini ternyata gue masih pengomentar terakhir.. -___-
BalasHapusapa pun kalau intronya susah konon malah akan berending bagus.
BalasHapusGak perlu ngaruh sama yg mayoritas juga kan Brow? selama kita yakin, klo yg kita pandang itu bener, Ngapain mesti mundur :)
BalasHapustapi nih dari tadi aku belum ngerti intinya tentang apa *GUBRAK!!!
Amin insyaAllah bisa :D
BalasHapuskalimat terakhir
BalasHapus"yang berarti awal dari sebuah keabadian,"
berarti kematian ya?
dalem.. banyak makna yang tersirat... saya masih mencari makna tersebut...
BalasHapushanya bisa mengAminkan :)
BalasHapusSEMANGAT!!